Kamis, 25 Oktober 2012

Learn From My Mistakes

Ini adalah tulisan keenam di hari kesembilan sejak pertama saya menulis blog. Saya melewatkan tiga hari begitu saja tanpa satu pun tulisan di blog. Ini sangat tidak sesuai dengan target yang harus saya capai pada minggu lalu. Padahal tinggal dua tulisan lagi saya buat untuk memenuhi target satu minggu pertama. 

Saya tidak membuat tulisan karena kesibukan saya dan kurangnya semangat untuk sedikit saja menyempatkan waktu menulis paling tidak 10-15 menit setiap harinya. Tidak perlu banyak-banyak. Sebenarnya saya sudah sering menyempatkan waktu untuk menulis di depan laptop untuk menulis. Tapi sayangnya ketika laptop saya sudah dibuka dan dijalankan program windows ekproler, yang sering saya lakukan adalah membuka facebook dan twitter. Meskipun terkadang ada kendala teknis saat ingin menulis karena tidak mudah masuk ke draft blogger saat jaringan internetnya jelek. Tapi sebenarnya itu masih bisa diatasi dengan membuat tulisan dalam bentuk dokumen dengan Microsoft Word dan saat jaringannya bagus tinggal memindahkan datanya ke dalam blog.

Di sisi lain, saya sering bingung untuk menulis tentang apa karena banyak yang ingin ditulis sedangkan target saya cukup satu tulisan setiap hari. Jadi semacam belum menemukan cara untuk menjaga irama menulis dengan satu tulisan setiap harinya. Terlalu banyak kehawatiran yang muncul hingga akhirnya tidak jadi menulis. Sepertinya saya harus merubah cara menulis atau target menulis. Saya tidak perlu kaku dalam menulis dengan hanya membuat satu tulisan setiap harinya. Tapi saya harus menulis setiap harinya berapapun jumlah tulisan yang saya buat. Jadi sekalipun itu hanya satu tulisan, tapi saya harus membuatnya. Tapi jika tulisan yang saya buat lebih dari satu, itu tidak masalah karena itu berarti suatu kelebihan pada hari itu.

Tapi ya sudahlah, ini adalah bentuk kekurangan saya selama ini yang masih belum bisa konsisten. Saya akan berusaha sedikit demi sedikit untuk memperbaiki itu. Memang tidak mudah untuk merubahnya sekaligus. Kalaupun gagal, paling tidak saya tahu bagaimana ini bisa gagal. Hikmahnya adalah saya berhasil menemukan cara untuk gagal membuat tulisan di blog. Jadi untuk target berikutnya, saya tidak boleh melakukan kesalahan yang sama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar